Intel dikabarkan akan memperkenalkan teknologi Wi-Fi 7 (802.11be) ke pasar komersial, dengan kemampuan dalam pemrosesan data berkecepatan tinggi generasi berikutnya. Cara kerjanya bahkan digadang-gadang bakal dua kali lebih cepat dari generasi Wi-Fi 6E (802.11ax).
Peluncuran akan dimulai untuk laptop dan kemudian diperluas ke semua produk PC pada akhir 2024 secara bertahap. Menurut Eric McLaughlin, wakil presiden divisi solusi nirkabel Intel mengatakan, dirinya berharap teknologi Wi-Fi 7 akan hadir pada 2025 mendatang.
“Kami berharap itu (Wi-Fi 7) akan muncul di pasar utama pada tahun 2025." ucapnya, seperti dilansir Korea IT News. Dia kemudian menyatakan bahwa dalam tahun rilis Wi-Fi 7, akan ada lebih banyak waktu untuk meningkatkan kecepatannya lebih jauh.
"Wi-Fi 7 hampir menggandakan bandwidth frekuensi 802.11ax (170 MHz) menjadi 320 MHz dan menggandakan kecepatan Wi-Fi.” ucap McLaughlin. Selain itu, pihak Intel sendiri juga memprediksi bahwa aplikasi Wi-Fi 7 akan diperluas ke game kelas atas, virtual reality (VR), augmented reality (AR), hingga robotik.
 |
| Spesifikasi Wi-Fi 7 / via IT Korea News |
Apakah Teknologi Wi-Fi 7 Diperlukan?
Sedikit mundur ke generasi Wi-Fi 6, FCC memperkenalkannya secara luas pada tahun 2020. Di mana teknologi tersebut merupakan perkembangan yang sejatinya masih cukup baru dan tergolong modern untuk ukuran tahun 2022 ini.
Dan sebelum itu, Wi-Fi 6 diperkenalkan pada 2018 alias memiliki jeda dua tahun lagi. Namun, jeda antara Wi-Fi 5 ke 6 adalah empat tahun - di mana 4 dan 5 adalah enam tahun. Ini artinya, perkembangan teknologi berjalan dengan sangat cepat sejak pertama kali ditemukan oleh Profesor Norman Abramson beberapa dekade lalu.
Selain yang ada di industri teknologi, kira-kira berapa banyak rata-rata pengguna yang benar-benar ingin mengikuti peningkatan Wi-Fi berkecepatan tinggi? Apakah mereka tahu atau peduli tentang perbedaan bandwidth frekuensi antara 7 dan 6 atau bahkan antara Wi-Fi 6 sebelumnya vs Wi-Fi 6E?
Jelas hal tersebut dianggap terlalu teknis bagi masyarakat awam yang notabene hanya sebagai pengguna akhir (end-user). Belum tentu juga jika teknologi tersebut akan mendorong mereka untuk membeli produk baru yang mendukungnya, meski dengan iming-iming lebih cepat dari generasi Wi-Fi sebelumnya.
 |
| Spesifikasi Wi-Fi 7 / via Frederik Lipfert on Unsplash |
Alih-alih memperkenalkan, Intel seharusnya melakukan berbagai pertimbangan penting terkait teknologi Wi-Fi 7 tersebut. Terlebih pada saat ini, baik konsumen maupun industri masih merasa nyaman dengan generasi 6 yang juga memiliki kecepatan mumpuni.
Meskipun tidak otomatis menjadi hal yang negatif bagi perusahaan teknologi untuk terus berinovasi dan berkembang di bidang ini, perlu ada dasar yang kuat untuk memperkenalkan teknologi ini kepada masyarakat umum. Terutama jika tujuannya ingin mengganti standar kecepatan Wi-Fi 6 yang saat ini telah digunakan secara luas.